Destinasi Wisata di Sekitar IKN, Pantai Manggar Diminati 10.828 Pengunjung

Pantai Manggar Dikunjungi Ribuan Wisatawan Saat Libur Natal 2024

Nusantara, Destinasi Wisata Hari Ini – Pantai Manggar, salah satu destinasi wisata yang terletak dekat dengan Ibu Kota Nusantara (IKN), mencatatkan jumlah pengunjung yang cukup signifikan pada libur Natal 2024. Selama periode libur Natal, dari tanggal 25 hingga 29 Desember 2024, Pantai Manggar dikunjungi sebanyak 10.828 orang. Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (DPOP) Balikpapan, Abdul Madjid, mengungkapkan bahwa para wisatawan yang berkunjung tidak hanya berasal dari Balikpapan, tetapi juga dari kota-kota lain seperti Samarinda, Tenggarong, Paser, bahkan dari luar Pulau Kalimantan.

Penurunan Jumlah Pengunjung, Namun Peningkatan Kualitas

Meskipun jumlah pengunjung menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, Madjid menyebutkan bahwa peningkatan kualitas wisatawan cukup signifikan. Ia menjelaskan bahwa meskipun secara jumlah terdapat penurunan, pendapatan dari sektor wisata justru mengalami peningkatan. Hal ini terkait dengan kenaikan tarif masuk yang sebelumnya berkisar antara Rp 10.000 hingga Rp 15.000, kini menjadi Rp 15.000 hingga Rp 20.000 per orang.

“Secara kuantitas memang menurun, namun secara kualitas meningkat. Hal ini tercermin dari pencapaian pendapatan yang lebih baik,” ujar Madjid.

Pertumbuhan Destinasi Wisata Pantai di Balikpapan

Penurunan jumlah wisatawan di Pantai Manggar, menurut Madjid, disebabkan oleh semakin banyaknya pilihan destinasi wisata pantai di Balikpapan. Seiring dengan penerapan konsep community-based tourism, terdapat lebih banyak pantai yang dikelola oleh kelompok sadar wisata (Pokdarwis), yang terus berkembang. Saat ini, Balikpapan memiliki setidaknya 10 destinasi wisata pantai yang dikelola oleh berbagai kelompok Pokdarwis.

“Alhamdulillah, kompetisi untuk mengembangkan wisata semakin sehat. Kita bisa melihatnya di Pantai Cemara, Mangrove Teritip, Pantai Lamaru, dan pantai-pantai lainnya,” tambah Madjid.

Peningkatan Pengelolaan Destinasi Wisata

Pantai-pantai di Balikpapan dikelola dengan pendekatan yang lebih holistik, dengan memperhatikan berbagai aspek seperti kebersihan, atraksi, kuliner, kerajinan tangan, dan fasilitas penunjang seperti toilet, mushala, serta penginapan. Hal ini memberi pengalaman wisata yang lebih lengkap bagi para pengunjung.

“Pengunjung yang datang ke Balikpapan tidak hanya menikmati pantai, tetapi juga bisa menikmati suasana desa nelayan. Banyak di antara mereka yang menginap dan menghabiskan waktu serta uang di Balikpapan,” jelas Madjid.

Dampak Positif terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD)

Fenomena ini tentu memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah, terutama dalam hal Pendapatan Asli Daerah (PAD). Berdasarkan data yang ada, pendapatan dari kunjungan ke Pantai Manggar selama periode 25 hingga 28 Desember 2024 saja telah mencapai angka Rp 156,75 juta.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *